时间:2025-06-14 04:23:17 来源:网络整理 编辑:知识
Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemen Ekraf) mendorong pelaku usaha ekonomi kr quickq官网下载app
Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemen Ekraf) mendorong pelaku usaha ekonomi kreatif untuk memanfaatkan peluang ekonomi digital.
Hal tersebut dilakukan dengan penyelenggaraan kegiatan Literasi Bisnis bagi Pelaku Usaha Ekonomi Kreatif di Bekasi oleh Direktorat Pengembangan Akses Pendanaan, Pembiayaan, dan Investasi Kemen Ekraf.
Baca Juga: Wamen Ekraf Dorong Manfaatkan Seluas-luasnya Kreatifitas dan Teknologi
Inisiatif yang merupakan kerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), BNI, dan FIFGroup (Finatra) ini bertujuan memperkuat kapasitas pelaku usaha dalam pengelolaan bisnis, akses pembiayaan, dan mitigasi risiko finansial di era digital.
Dalam kegiaan yang berlangsung di Bekasi pada Selasa (3/6/2025), para pelaku ekonomi kreatif dibekali wawasan praktis dalam menjalankan usaha secara profesional, inovatif, dan berkelanjutan.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin mendorong pelaku usaha agar lebih siap menghadapi tantangan sekaligus memanfaatkan peluang ekonomi digital,” ujar Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif Kemenekraf Cecep Rukendi, dikutip dari siaran pers Kemen Ekraf, Selasa (10/6).
Sementara itu Kepala Wilayah Jabar 2 FIFGroup Hendra Sugara Martha menambahkan bahwa lembaga pembiayaan memiliki peran krusial dalam mendukung UMKM kreatif.
“Kami ingin memastikan pelaku usaha memahami layanan pembiayaan yang tersedia dan menggunakannya secara tepat untuk pengembangan bisnis,” kata Hendra.
Sedangkan Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Disparbud Kota Bekasi Elia Ray Mi'Raj Gusleonardo menyebut Bekasi memiliki potensi besar di sektor kreatif. Kemudian Anggota DPRD Jawa Barat Ronny Hermawan turut menyampaikan dukungan legislatif terhadap program penguatan UMKM dan ekonomi kreatif.
“Talenta lokal harus diperkuat melalui edukasi dan pendampingan agar dapat bersaing dan berkontribusi pada perekonomian daerah,” ujar Elia.
“Literasi bisnis adalah jalan pemberdayaan. Sektor ini terbukti menjadi tulang punggung ekonomi nasional,” sambung Ronny.
Acara diawali dengan sesi bertema ‘Pengantar Literasi Bisnis’ oleh Direktur Pengembangan Akses Pendanaan, Pembiayaan, dan Investasi Kemenekraf Anggara Hayun Anujuprana. Dia memaparkan prinsip dasar pengelolaan usaha kreatif.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Polres Bubarkan Orang yang Masih Suka Nongkrong di tengah Pandemi2025-06-14 04:17
Anies Diteriaki Gagal dari Sana2025-06-14 03:57
Kejagung Tegaskan Bharada E Bukanlah Penguak Fakta Hukum Pertama2025-06-14 03:46
Saksi Ahli Psikologi Forensik Sebut Ricky Rizal Tidak Memiliki Potensi Agresif Membunuh Brigadir J2025-06-14 03:41
Meutya Hafid Minta Platform OTT Asing Bantu Produksi Lokal dan Siaran Nasional2025-06-14 03:05
Tarik Ulur Anies: Sempat Melarang Isolasi di Rumah Kini Berbalik, DPRD Langsung Mengkritik2025-06-14 02:22
Tok! Imam Nahrawi Tetap Tersangka Korupsi2025-06-14 02:17
8 Ribu Wisatawan Asal Jakarta2025-06-14 02:17
Kemenparekraf: JIExpo Kemayoran Miliki Area Seperti Pertunjukan Seni di Broadway2025-06-14 02:01
1 Juta WNA Masuk Indonesia Melalui Bandara Soekarno2025-06-14 01:59
Kasus Ikan Asin, Barbie Kumalasari Susul Jadi Tersangka?2025-06-14 04:19
Ini Alasan Putri Candrawathi Dituntut Lebih Rendah dari Bharada E2025-06-14 04:19
Pelaku Serial Killer Awalnya Ngaku Dukun, Polisi Selidiki Motif Penipuannya2025-06-14 04:03
《流浪地球》,凭什么说它是中国科幻电影的崛起之作?2025-06-14 03:23
Tamzil, Residivis Koruptor Kambuhan Diperpanjang Masa Penahanannya2025-06-14 03:17
Keterangan Ferdy Sambo Sama Persis Saat Jadi Saksi dan Terdakwa, Kok Bisa?2025-06-14 03:07
美术生要不要出国留学?2025-06-14 03:06
Gelombang PHK Meningkat, Politikus PDIP Salahkan Anies: PSBB Sudah Tak Relevan2025-06-14 03:05
Senioritas Diduga Menjadi Motif Penganiayaan Taruna STIP Jakarta Hingga Tewas2025-06-14 03:04
艺术留学美术基础是必要的吗?2025-06-14 02:38