时间:2025-06-14 02:09:38 来源:网络整理 编辑:休闲
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) proses merger antara operator te quickq官网进入
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) proses merger antara operator telekomunikasi besar seperti XL Axiata dan Smartfren memberikan dampak terhadap bisnis perusahaan.
Direktur TBIG Helmy Yusman Santoso, menyatakan bahwa fase konsolidasi ini dapat menimbulkan tekanan jangka pendek bagi pelaku industri menara, terutama dalam bentuk pengurangan perangkat dan penghentian sewa.
“Berdasarkan pengalaman kami, setelah proses merger selesai dan struktur operator stabil, mereka biasanya kembali tumbuh dan melakukan ekspansi. Ini membuka kembali ruang pertumbuhan bagi industri menara,” jelas Helmy dalam paparan publik di Jakarta, Selasa (10/6/2025).
Baca Juga: TBIG Tebar Dividen Rp1 Triliun, Meski Keuntungan Menyusut
Helmy menegaskan bahwa dampak pascamerger tersebut bersifat sementara. Oleh karena itu, TBIG tetap menjaga sikap adaptif tanpa menetapkan proyeksi pendapatan yang rigid, sambil memantau perkembangan struktur industri pascakonsolidasi.
Meski ada tekanan dari merger operator besar, TBIG menyatakan masih menerima permintaan pembangunan infrastruktur dari operator lain yang tidak terlibat dalam konsolidasi. Perusahaan juga tetap melanjutkan ekspansi dengan mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/Capex) sebesar Rp3–4 triliun pada 2025.
Baca Juga: Sahkan Merger XL-Smartfren-Indosat, Pemerintah Pasang Target 8.000 BTS Baru, Internet 16% Lebih Cepat, dan Imbau Tak Ada PHK
Dana Capex ini akan difokuskan pada pembangunan menara telekomunikasi dan jaringan fiber optic, sesuai kebutuhan operator yang tetap aktif mengembangkan jaringan.
Lebih dari dua dekade beroperasi di industri infrastruktur telekomunikasi, TBIG mengklaim telah memiliki rekam jejak yang kuat dalam menghadapi dinamika merger antaroperator. Pengalaman ini diyakini menjadi modal penting dalam mempertahankan ketahanan bisnis dan keberlanjutan pertumbuhan di tengah perubahan lanskap industri.
Meninjau Potensi Kaesang Pangarep: Dampak Dinasti Politik di Pilkada2025-06-14 01:22
Danantara Buka Suara Soal Keterlibatannya dalam Akusisi GOTO oleh Grab2025-06-14 01:18
Sorot Kasus Bahar, Refly Harun Sampai Gak Bisa Ngomong, Mudahnya Negara ini...2025-06-14 01:11
CFW Pindah ke Sarinah, Erick Thohir: Saya Terbuka Asal Tidak Dipolitisasi2025-06-14 00:49
Pengajuan Perbaikan Prabowo di MK Cacat?2025-06-14 00:46
CFW Pindah ke Sarinah, Erick Thohir: Saya Terbuka Asal Tidak Dipolitisasi2025-06-14 00:46
Breaking News! Indonesia Resmi Cabut Status Pandemi, Siap Memasuki Masa Endemi2025-06-14 00:14
Soal Anggaran Mobil Dinas Hampir Rp1 M, Mensesneg: Itu Bukan Berarti Harus Dibelanjakan2025-06-14 00:05
Sambut HUT ke2025-06-13 23:48
Soal Koruptor Dihukum Mati, Pakar Hukum: Hati2025-06-13 23:40
Besok, KPU Jawab Tuntutan Prabowo di MK2025-06-14 02:02
Pemerintah Pilij Selamatkan Raja Ampat! Empat Tambang Disapu Bersih2025-06-14 01:41
CEO DeepMind Kasih Peringatan! Bahaya AI Lebih Besar dari Sekadar PHK Massal2025-06-14 01:41
Anies Baswedan: JIS Dibangun oleh Anak Bangsa, Dipersembahkan untuk Warga Indonesia!2025-06-14 01:20
Tanri Abeng di Mata Airlangga: Indonesia Kehilangan Tokoh Korporat2025-06-14 01:14
Tersangka Kasus TPPO Kini Jadi 668 Orang, Rata2025-06-14 00:50
Bahlil Bongkar Alasan Prabowo Cabut Izin Tambang 4 Perusahaan di Raja Ampat2025-06-13 23:58
Jawaban Panji Gumilang Saat Ditanyai Kesiapannya Sebagai Tersangka2025-06-13 23:57
Raffi Ahmad Kepergok Party Usai Divaksin, Ya Allah, Komentar dr Reisa Bikin Sejuk...2025-06-13 23:55
Orang Terdekat Habib Rizieq Buka2025-06-13 23:53