Rencana Penggunaan Dana Desa untuk Program Makan Bergizi Gratis Tuai Kritikan
JAKARTA,quickq是什么软件 DISWAY.ID--Rencana Pemerintah untuk menggunakan dana desa untuk pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) menuai kritikan dan kekhawatiran dari kalangan Ekonom serta Pengamat.
Menurut Ekonom sekaligus Pakar Kebijakan Publik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Achmad Nur Hidayat, penggunaan Dana Desa untuk memberikan makanan gratis juga menimbulkan risiko ketergantungan masyarakat terhadap bantuan.
BACA JUGA:Jepang Pengalaman 80 Tahun Gelar Program Makan Bergizi Gratis, Kini Siap Dukung Indonesia
BACA JUGA:Cerita Karyawan di Balik Dapur Makan Bergizi Gratis, Dapat Gaji Rp3 Jutaan dan Dikontrak 5 Tahun
Ketergantungan ini berpotensi melemahkan semangat dan inisiatif masyarakat untuk bekerja keras meningkatkan taraf hidup mereka secara mandiri.
"Sebagai contoh, alih-alih mendorong petani lokal untuk meningkatkan produksi pangan mereka, program ini justru dapat menciptakan situasi di mana masyarakat lebih mengandalkan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pangan mereka," ujar Achmad ketika dihubungi oleh Disway pada Sabtu 11 Januari 2025.
Menghadapi kritik-kritik ini, Achmad menilai Pemerintah perlu dipertimbangkan alternatif solusi yang lebih efektif dan berkelanjutan untuk meningkatkan gizi masyarakat desa.
BACA JUGA:Porsi Makan Bergizi Gratis untuk Bumil dan Balita Ternyata Berbeda Sesuai Angka Kecukupan Gizi
BACA JUGA:Apa Itu Angin Santa Ana? Penyebab Kebakaran di Los Angeles Bikin Hollywood Jadi 'Neraka'
Salah satunya adalah melalui program subsidi bergizi berbasis produksi lokal.
"Alih-alih memberikan makanan gratis, pemerintah desa dapat menyediakan subsidi bagi petani atau produsen lokal untuk meningkatkan hasil pangan mereka. Produk pangan yang dihasilkan kemudian dijual kepada masyarakat dengan harga yang terjangkau," jelas Achmad.
"Model ini tidak hanya membantu masyarakat mendapatkan makanan bergizi, tetapi juga memberdayakan petani dan produsen lokal, sehingga memberikan manfaat ekonomi yang lebih luas," lanjutnya.
BACA JUGA:Dana Desa Akan Dialihkan ke Program Makan Bergizi Gratis oleh Pemerintah, Ekonom: Memperburuk Masalah Kemiskinan
BACA JUGA:Wamen PPPA Tinjau Program Makan Bergizi Gratis Bagi Ibu Hamil, Ibu Menyusui dan Balita
- 1
- 2
- »
(责任编辑:探索)
- Kubu Prabowo Belum Daftar Gugatan ke MK
- Ditetapkan Sebagai Tersangka TPPU, Aset Zarof Ricar akan Diblokir!
- BPOM Sebut Efek Samping Vaksin TBC Bill Gates, Apa Saja?
- Daftar Minuman yang Bisa Menurunkan Risiko Kanker
- 英国aa建筑研究生申请指南!
- Terdaftar atau Tidak? Cek NIK KTP Penerima Bansos PKH BPNT 2025 Sekarang Juga!
- Ditetapkan Sebagai Tersangka TPPU, Aset Zarof Ricar akan Diblokir!
- Ini 5 Waktu Terbaik Minum Air Kelapa, Manfaatnya Jadi Maksimal
- 美国传媒专业排名TOP5院校
- FOTO: Berseluncur Asyik di Lintasan Skate Kolong Flyover Slipi
- Setelah Bolak
- IHSG Tembus 7.100, Investor Asing Terciduk Borong 10 Saham Ini
- KPK Absen di Praperadilan, Kuasa Hukum Hasto: Jangan Berlarut
- Sitaan Baru Kasus Suap Vonis Lepas CPO, Kejagung Temukan Mobil Mewah dan Sepeda Brompton
- Centra Initiative Sebut Penanganan Kasus Agus Buntung Inklusif dan Partisipatif
- NYALANG: Sore Temaram di Ufuk Harapan
- Prabowo Yakin Masa Depan Indonesia Gemilang: Banyak Kekuatan Ingin Indonesia Terpecah Belah
- Rincian Tukin PNS Naik di 3 Kementerian, Besaran Nominal Ditentukan 17 Kelas Jabatan
- 伦敦艺术大学好吗?
- Kemendiktisaintek dan Kemenkes Bentuk Komite Cegah Kekerasan PPDS, Ini 6 Tugasnya