时间:2025-06-13 15:11:59 来源:网络整理 编辑:休闲
JAKARTA, DISWAY.ID--Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid menegaskan akan panggil segera piha quickq下载入口
JAKARTA,quickq下载入口 DISWAY.ID--Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid menegaskan akan panggil segera pihak PT Terang Bulan Abadi dan PT Sandina Abadi Nusantara atau world coin minggu depan.
"Kita akan panggil minggu depan, dari situ kita lihat sambil sekali lagi melihat fenomena di negara-negara lain juga," ujar Meutya di Cibitung, Kabupaten Bekasi pada Selasa, 6 Mei 2025.
BACA JUGA:Kemkomdigi Bekukan Izin Worldcoin dan WorldID, Akan Panggil PT Sandina Abadi Nusantara untuk Dimintai Keterangan
BACA JUGA:Layanan Worldcoin Dibekukan Komdigi usai Viral Dugaan Pelanggaraan Sistem Elektronik, Ini Alasannya
Meutya juga mengungkapkan bahwa fenomena ini bukan hanya terjadi di dalam negeri tetapi di luar negeri. Nantinya, Meutya akan melihat kebijakan dari negara-negara lain untuk kebijakan lebih lanjut dari aplikasi ini.
"Jadi kita saat ini, kita bekukan sementara sambil melihat penjelasan dari mereka," tegas Meutya.
"Kalau memang tidak bisa dijelaskan, maka ini akan kita berhentikan," lanjutnya.
Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) membekukan sementara Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) layanan Worldcoin dan WorldID.
BACA JUGA:Warga Bekasi Tetap Datangi Ruko World App Meski Sudah Dibekukan Komdigi
BACA JUGA:Demi Uang Gratis, Warga Bekasi Rela Scan Retina Mata World App: Kita Coba-coba Ternyata Bener Dapet
"Pembekuan ini merupakan langkah preventif untuk mencegah potensi risiko terhadap masyarakat. Kami juga memanggil PT Terang Bulan Abadi untuk klarifikasi resmi dalam waktu dekat," tegas Alexander Sabar di Jakarta dikutip Senin, 5 April 2025.
Berdasarkan hasil penelusuran awal, PT Terang Bulan Abadi belum terdaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) dan tidak memiliki TDPSE sebagaimana diwajibkan dalam peraturan perundang-undangan.
Sementara itu, layanan Worldcoin tercatat menggunakan TDPSDE tas nama badan hukum, lainnya, yaitu PT Sandina Abadi Nusantara.
BACA JUGA:3 Lokasi Berdirinya World App di Bekasi, Diam-diam Beroperasi Bisa Curi Data Biometrik!
Wall Street Menguat, Saham Teknologi Dorong Optimisme di Tengah Ketegangan Timur Tengah2025-06-13 15:10
Pemprov DKI Gelar Rapat Penanganan Korban Kebakaran di Kemayoran2025-06-13 14:54
Sosok Kombes Ahrie Sonta Diajukan Polri Jadi Bakal Calon Ajudan Presiden Prabowo2025-06-13 14:37
Anjing Ronald Tannur Tak Berhenti Menggonggong Kala Dieksekusi Tim Kejaksaan2025-06-13 14:09
BNN Tegaskan Transparansi Lewat Pemusnahan 2 Ton Sabu di Batam2025-06-13 13:25
Agung Budi Waskito, Ahli Bendungan yang Memimpin PT Wijaya Karya (WIKA)2025-06-13 13:11
Sejarah Lahirnya Hari Sumpah Pemuda, Lengkap dengan Makna dan Ikrar2025-06-13 13:05
Rafael Alun Trisambodo Tunjukkan Gelagat Aneh Sebelum Deposit Box Berisi Rp37 Miliar Dibongkar PPATK2025-06-13 12:47
6 Bulan Bekerja, TGPF Novel Baswedan Gagal Ungkap Pelaku, Apalagi Aktor Intelektual2025-06-13 12:44
Pendidikan Perkuat Ketahanan Nasional, Jadi Elemen Penting Nilai Kebangsaan2025-06-13 12:31
Kaleidoskop 2020: Deretan Kasus yang Polda Metro Jaya Sorot, dari John Kei hingga Rizieq2025-06-13 14:33
Bersaing di Industri, 869 Wisudawan Untar Siap Hadapi Transformasi Teknologi2025-06-13 14:26
Pilot Peringatkan Risiko Serius bagi Penumpang Pesawat yang Sakit Flu2025-06-13 14:18
Tingkatkan Kompetensi Karyawan Milenial dan Gen Z, PNM Kembali Gelar Learning Festival 20242025-06-13 13:58
China dan Uni Eropa Berkolaborasi, Fokus Reformasi Sistem Moneter di Tengah Perang Tarif2025-06-13 13:48
Perkuat Perda2025-06-13 13:45
Kabinet Prabowo2025-06-13 13:21
Tak Kunjung Muncul, Dito Mahendra Jadi Buronan KPK dan Bareskrim Polri2025-06-13 12:51
Terungkap, Anggota Densus 88 yang Kuntit Jampidsus Kejagung Berjumlah 10 Orang2025-06-13 12:38
Denny Indrayana: Jangan Sampai Penundaan Pemilu Menjadi Kenyataan2025-06-13 12:28