Kerumunan Massa Demonstran Bikin Anies Baswedan Cemas Bukan Main...
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku khawatir dengan kerumunan massa yang menolak pengesahan Omnibus Law menjadi klaster penyebaran virus corona (Covid-19).
Dia pun meminta demonstran untuk segera kembali ke kediamannya masing-masing.
"Nanti akan lihat yang jelas saya khawatir, termasuk kerumunan ini," kata Anies saat meninjau Halte Transjakarta Bundaran HI, Jakarta, Kamis (8/10/2020).
Baca Juga: Masuk Satgas Pembahasan Omnibus Law, Anies Bela Diri...
Baca Juga: Anies Tebar Janji Sampaikan Aspirasi Pendemo UU Cipta Kerja ke Pusat
Menurut dia, semua kerumunan berisiko menjadi tempat klaster penyebaran corona. Dia enggan merinci apakah Pemprov DKI Jakarta akan melakukan tracingsetelah adanya kerumunan massa demonstran di sejumlah lokasi Ibu Kota.
"Semua berisiko dan sekarang kembali ke rumah masing-masing dan kita sampaikan apresiasi dan Polda yang sudah memfasilitasi untuk pulang," tandasnya.
Sebelumnya, Anies Baswedan mengatakan, pihaknya mencatat sebanyak 11 halte Transjakarta dirusak demonstran penolak pengesahan omnibus law RUU Cipta Kerja.
Anies memastikan, seluruh fasilitas umum tersebut akan segera diperbaiki agar bisa digunakan pada, Jumat (9/10/2020).
"Ada halte yang rusak total ada 11 ini akan kita perbaiki semuanya," kata Anies saat meninjau Halte Bundaran HI.
相关推荐
- Pemprov DKI Kirim Bansos Tahap 2 ke Bambu Apus, Sudah Salurkan 3.200 Paket
- Bantah Aparat Tembak Warga Papua, Wiranto Justru Larang Pakai Peluru Tajam
- 欧洲建筑学留学费用需要多少?
- 读景观设计的研究生到哪个国家留学好?
- 香港大学硕士专业有哪些?
- Jutaan Warga Sudah Dapat Saldo Dana PKH 2025, Kamu Kapan? Cek Syarat Pencairan di Sini
- Anies Bantah Kuburan untuk Jenazah Covid Penuh
- Pertumbuhan Ekonomi Global Melambat, Ekonom Soroti Pentingnya Penyusunan Ulang Strategi Fiskal