Kuasa Hukum Bambang Trihatmodjo Tegaskan Dana Talangan Se games 1997 Bukan dari APBN
Warta Ekonomi,quickq官网ios手机下载 Jakarta - Tim Kuasa Hukum Bambang Trihatmodjo, Hardjuno Wiwoho menegaskan dana talangan negara untuk perhelatan SEA GAMES 1997 sebesar Rp 35 Miliar bukan bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Namun anggaran ini berasal dari dana Reboisasi hasil iuran para pengusaha Hak Pengusahaan Hutan (HPH) yang disetor ke Departemen Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLH). Ironisnya, dana Rp 35 Miliar tersebut dalam Buku Laporan Keuangan Kementerian KLH tahun 2000 lalu sudah diputihkan. Bahkan, pemutihan ini sejak 20 tahun lalu. Ini artinya, jumlah dana Non APBN tersebut juga tidak dipermasalahkan oleh pihak Kementerian KLH yang memang menganggap itu bukan dana yang berasal dari keuangan negara.Dengan demikian maka dianggap tidak ada kerugian negara pula. Baca Juga: Pejabat Kejaksaan Agung Dipolisikan, Kasusnya Modus... "Semestinya, tidak perlu diurusi dengan hingar bingar oleh Sekretariat Negara (Setneg) dan KPKLN Dirjen Kekayaan Negara Kemenkeu. Apalagi, sampai menugaskan institusi negara yang dibiayai oleh rakyat untuk mengejar sebuah jumlah yang dipergunakan untuk perhelatan negera," tegas Hardjuno di Jakarta, Selasa (30/3). Karena itu, tegas Hardjuno langkah Kemenkeu menagih utang terkait penyelenggaraan SEA Games XIX-1997 sangat berlebihan. Sebab, uang yang dipergunakan untuk kepentingan negara telah dipertanggungjawabkan kepada DPR RI, Kemenpora maupun Menko Kesra sebagai wakil pemerintah yang berkompeten atas penyelanggaran Sea Games 1997. Bahkan bersama dengan KONI, penyelenggaraannya pun sudah dianggap bagian dari story episode perhelatan negara yang sukses. "Kita semua tahu, Sea Games 1997 ini berlangsung sukses. Sebuah event internasional yang mengharumkan nama bangsa dan negara," tegas Hardjuno yang juga Pengamat Ekonomi dan Politik Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Keuangan Negara (LPEKN) ini . Padahal jelas Hardjuno, persoalan ini termasuk urusan receh. Justru negara masih ngutang sebesar Rp 86 Miliar untuk perhelatan negara Sea Games 1997 lalu. Asal tau saja, Sea Games 1997 lalu menelan biaya Rp 156 Miliar. Sementara dana talangan dari Dana Reboisasi cuman Rp 35 Miliar. "Kok hari gini malahan mau "menagih uang recehan Non APBN. Kan aneh? Kasus Sea Games 1997 ini sudah tenang, kok tiba-tiba digali dari kuburnya," tutur Praktisi Hukum ini. Lebih lanjut, Hardjuno menegaskan event perhelatan negara Sea Games 1997 ini dikerjakan dengan baik dan profesional oleh Ketua Pelaksana, Bambang Yoga Sugomo. Baca Juga: Arteria Dahlan Gak Terima Omongan Wakilnya Yasonna soal Juliari Layak Dihukum Mati Sebagai pihak swasta dalam Konsorsium Mitra Penyelenggara Sea Games 1997, mereka sudah melakukan pekerjaan dengan baik. Bahkan, demi suksesnya event ini, mereka rela menombok anggaran Sea Games 1997 ini. "Kan jadi aneh, sudah tombok, lalu ditagih oleh KPKLN dan Kemenkeu terkait catatan piutang Dana Talangan Untuk Penyiapan Atlit Kontingen yang saat itu, sama sekali tidak diberi anggaran dari APBN 1997/1998," terangnya. Hardjuno lalu membandingkan perhelatan SEA Games 2011 dan Asian Games 2018. Dua event olahraga ini mendapatkan kucuran dana dari APBN. Untuk Sea Games 2011, sumber dananya berasal dari APBN 2010 sebesar 350 miliar rupiah (± 38,7 juta dolar AS). Sementara dari APBN Indonesia 2011 dianggarkan total biaya senilai 2,1 triliun rupiah (± 230 juta dolar AS). Bahkan pemerintah Indonesia menambah anggaran senilai 1 triliun rupiah (± 110 juta dolar AS) dari APBN termasuk Rp600 miliar rupiah dari anggaran untuk sektor pendidikan, dan sumbangan dana dari sponsor. Demikian juga dengan Asian Games 2018. Anggaran penyelenggaraan mencapai Rp 5,4 Triliun yang semuanya bersumber dari APBN. "Dalam Sea Games 1997, sudah nggak ada anggaran. Penyelenggara cari duit sendiri. Dana talanganpun ditagih. Padahal habisnya juga lebih," pungkasnya.
Namun anehnya, saat ini ada pihak di jaman eforia media sosial mengangkat urusan dana talangan Rp 35 Miliar ini.
Hebatnya lagi, kondisi ini di blow-up lalu digembar-gemborkan seolah-olah pekerjaan hebat seorang Menkeu Sri Mulyani.
相关推荐
-
KPK Sita Sejumlah Aset Senilai Rp 27,4 Miliar Dalam Korupsi Proyeksi Jalur Kereta
-
Sidang Dody Prawiranegara Dimulai, Ibunda Hadir Memberi Dukungan
-
Banjir dan Longsor Ciganjur, LazisNU Jaksel Kirim Bantuan
-
干货:世界插画专业排名及院校推荐
-
Kasus Dugaan Korupsi Mantan Dirut Garuda, Saksi Sebut Sistem Total Care Program Lebih Efisien
-
Polisi Bakal Ekshumasi Korban Serial Killer Bekasi
- 最近发表
-
- Krishna Murti Minta Netizen Jangan Bully Anang dan Ashanty Soal Nyanyi di GBK, Tapi...
- KPK Kembali Diminta Periksa Bos KBN
- Harga Bitcoin Tembus Rekor Baru, Hampir Sentuh US$110.000
- 14 Simpatisan Enembe Dipulangkan ke Kampung Halamannya, Kepala Kampung Jadi Jaminan
- 5 Ikan yang Boleh Dimakan Penderita Batu Ginjal
- Cair, Cek Sekarang Insentif Guru Non PNS Tahap II Rp 1,425 Juta, Berikut Ini Caranya
- 1 Juta WNA Masuk Indonesia Melalui Bandara Soekarno
- Libur Panjang, Wagub DKI Wanti
- Pemberian Wawan ke Jennifer Dunn: Mulai Alphard Vellfire Hingga Tiket Nonton
- Keterangan Ferdy Sambo Sama Persis Saat Jadi Saksi dan Terdakwa, Kok Bisa?
- 随机阅读
-
- 5 Tanaman untuk Kesehatan Paru
- Pelimpahan Berkas Tahap II Teddy Minahasa CS Pekan Depan
- 《流浪地球》,凭什么说它是中国科幻电影的崛起之作?
- 视觉传达设计专业大学排名
- Menkumham Supratman Bakal Lapor Jokowi Soal Putusan MK Tentang Pilkada
- Bacaan Doa Buka Puasa Qadha Ramadhan di Bulan Syawal
- Setiap Transaksi, Muncikari Putri Pariwisata Bisa Kantongi Duit...
- Erupsi! Gunung Anak Krakatau Semburkan Abu Setinggi 750 Meter, Polisi Ingatkan Waspada
- Demokrat: Negara Lumpuh di Hadapan Djoko Tjandra
- 澳洲艺术类大学可推荐的院校和专业有哪些?
- Tolong Pak Polisi Tolong..Jangan Pukul dan Tendang Pendemo, Pinta Rektor UIC
- Siapa Mau Pindah? 12 Tower Rusun di IKN Nusantara Sudah Siap Huni
- 7 Makanan Ini Tak Boleh Dimakan Bareng Teh, Ada Minuman Favorit Kamu
- 荷兰室内设计留学申请条件
- Banjir dan Longsor Ciganjur, LazisNU Jaksel Kirim Bantuan
- Kemendagri Pastikan Pemprov Papua Tetap Berjalan Pasca Lukas Enembe Ditangkap KPK
- 7 Manfaat Mengejutkan Temu Lawak Si Rempah Jawa
- Kapolda Papua Sebut Lukas Enembe Bersikap Kooperatif Saat Ditangkap
- Penambahan Pelaku dan Korban Serial Killer Bekasi
- 建筑学日本留学,这五所学校你选哪一所?
- 搜索
-
- 友情链接
-
- quickqios官网
- quickq加速永久免费
- quickq会员价格
- quickq
- quickq加速器官网官网
- quickq app
- quickq下载官方苹果
- quickq官网下载电脑
- quickq加速器官网js7
- quickq官网下载apk
- quickqios版本
- quickq下载app
- quickq官网下载苹果手机
- quickq下载app
- quickq最新官网地址
- quickq梯子
- quickq登录不了
- quickq加速器官网链接
- quickq是啥
- quickq充值不了的原因是
- quickqios版免费下载
- quickq充值最简单三个步骤
- quickq快客加速器
- quickq充值中心
- quickq加速永久免费
- quickq苹果版怎么下载
- quickq官网ios手机下载
- quickq最新版本安卓下载
- quickqapp苹果版
- quickq快客官网
- quickq怎么付费
- quickq加速器官网官网
- quickq官网下载电脑版最新
- quickqios版本
- quickq网站是多少
- quickq在哪下载
- quickq充值入口
- quickq加速器在哪下
- quickq网页版入口
- quickq安卓版免费下载
- quickq免费下载
- quickq收费
- quickq苹果版下载
- quickq.apk
- quickq中文版下载
- quickq官方下载app
- quickq苹果版ios
- ?quickq
- quickq官网入口
- quickq充值多少
- quickqapp苹果版
- quickq苹果app下载
- quickq手机版免费下载
- quickq客户端下载
- quickq苹果手机下载
- quickq加速器官网知乎
- quickqjs7官网
- quickq app
- quickq充值入口在哪里
- quickq费用
- quickq加速器官方
- quickq下载官网免费
- quickq.net
- quickq是干什么的
- quickq ios
- quickq官网进入
- quickq官网充值
- quickq安卓下载地址
- quickq最新官方下载
- quickq加速器下载
- quickq安卓官网下载
- quickq电脑版官网下载
- quickq苹果版ios
- quickq充值页面
- quickq官网下载安卓版
- quickq网站
- 苹果手机怎么下载quickq
- quickq网站是多少
- quickq加速器下载安卓
- quickq会员共享
- quickq app 下载
- quickq官网多少
- quickq官网下载安卓最新
- quickq手机端下载地址
- 怎么下载quickq苹果版
- 官方正版quickq加速器
- quickq电脑版怎么用
- quickq官网下载电脑版官方
- quickq最新官网
- quickq快客官网苹果下载
- 快客quickq官网下载
- quickq最新版本
- quickq账号购买
- quickq快客加速器官网
- quickq官方安卓版下载
- quickq梯子