时间:2025-05-27 16:51:29 来源:网络整理 编辑:焦点
JAKARTA, DISWAY.ID –Dua korban dugaan kekerasan seksual oleh AKBP Fajar Widyadharma mengajukan quickq安装包苹果版下载
JAKARTA,quickq安装包苹果版下载 DISWAY.ID –Dua korban dugaan kekerasan seksual oleh AKBP Fajar Widyadharma mengajukan permohonan perlindungan kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Wakil Ketua LPSK, Susilaningtias, mengungkapkan bahwa dua korban telah resmi mengajukan permohonan perlindungan kepada pihaknya.
"Hari ini sudah ada dua yang tercatat mengajukan perlindungan ke LPSK," katanya kepada disway.id, Jumat 14 Maret 2025.
BACA JUGA:4 Korban Kekerasan Seksual Eks Kapolres Ngada, 3 Di antaranya Anak di Bawah Umur
Sejauh ini, kedua korban yang mengajukan perlindungan adalah anak-anak korban dari kasus tersebut.
Kasus kekerasan seksual ini mencuat setelah AKBP Fajar Widyadharma Lukman, seorang anggota Polri, ditahan oleh Divpropam Polri.
Fajar yang mengenakan baju oranye, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyalahgunaan narkoba jenis sabu serta kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur.
BACA JUGA:Terkuak Fakta Terbaru Dugaan Kekerasan Seksual Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar
Fajar yang masih berpangkat melati dua sebelumnya diamankan oleh Divpropam Polri. Kasus ini terjadi pada 11 Juni 2025 di sebuah hotel kawasan Kupang.
Berdasarkan hasil penyelidikan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda NTT, pelaku diduga memesan kamar dengan identitas pribadi.
"Kami melakukan penyelidikan lebih lanjut, dan ternyata pelaku diketahui sebagai anggota Polri," kata Kabid Humas Polda NTT, Kombes Henry Novika Candra, saat dikonfirmasi.
BACA JUGA:Tampang Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar Berbaju Tahanan Usai Jadi Tersangka Kasus Narkoba dan Asusila
Setelah penyelidikan lebih lanjut, penyidik Ditreskrimsus Polda NTT akhirnya menetapkan Fajar sebagai tersangka.
Mantan Kapolres Sumba Timur ini diduga telah melakukan kekerasan seksual terhadap empat korban, tiga di antaranya adalah anak-anak di bawah umur.
Menko AHY Targetkan Penurunan Harga Tiket Pesawat Sebelum Desember 20242025-05-27 16:24
Pulihkan Jantung dengan Program Rehab Komprehensif Mayapada Hospital2025-05-27 16:16
Pusingnya Pabrikan Mobil Uni Eropa Hadapi Trump yang Semaunya Sendiri2025-05-27 15:59
Sinergi Untuk Negeri Hubungkan Masyarakat dengan Teknologi & Inovasi2025-05-27 15:51
Bak Cek VAR, MK Batalkan Kemenangan Istri Menteri Yandri di Pilbup Serang: Ada Cawe2025-05-27 15:37
Panen Raya, Bapanas Pastikan Stok dan Harga Pangan Stabil hingga Akhir Tahun2025-05-27 15:30
2025景观学专业大学排名汇总!2025-05-27 15:24
Cek Ibadah Natal, Kapolri dan Panglima TNI Datangi Katedral Jakarta2025-05-27 15:17
Saldo Dana Dadakan Rp 1,8 Juta! Cek Pencairan PIP Kemendikbud Februari 20252025-05-27 15:02
Jokowi Resmikan Stasiun Manggarai Tahap I, jadi Stasiun Kereta Paling Sibuk di Jakarta2025-05-27 14:28
Sandiaga Yakin Target 10 Juta Kunjungan Wisman 2024 Bisa Tercapai2025-05-27 16:42
IDI: Belum Ada Obat dan Vaksin Khusus untuk Virus HMPV2025-05-27 16:41
Panen Raya, Bapanas Pastikan Stok dan Harga Pangan Stabil hingga Akhir Tahun2025-05-27 16:40
Industri Tertekan, Tarif Penerbangan Nasional Akan Dirombak2025-05-27 16:34
Harga Emas Naik, Analis: Masih Berpotensi Menguat Menuju USD3.4002025-05-27 16:23
Saham TGUK Melonjak Tajam, BEI Kembali Berlakukan Suspensi demi Lindungi Investor2025-05-27 15:33
KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman Jadi Warga Kehormatan Suku Baduy2025-05-27 15:23
2025年建筑学qs世界大学排名TOP302025-05-27 14:57
Amien Rais Serukan 'Masyarakat Jakarta Bersatu'2025-05-27 14:40
IHSG Siang Ini Merosot 0,80% ke 7.156, Emiten Saham KFC (FAST) Paling Nestapa2025-05-27 14:22