时间:2025-06-13 15:36:19 来源:网络整理 编辑:百科
Warta Ekonomi, Jakarta - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kakanwil Kem quickq ios版官方
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kakanwil Kemenkumham) Sumatera Utara, Imam Suyudi menyebut satu oknum pegawai di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IA Tanjung Gusta Medan terbukti melakukan penganiayaan terhadap seorang narapidana (napi). Penelusuran kasus itu setelah video napi tersebut viral di media sosial (medsos) beberapa waktu lalu.
"Satu orang pegawai yang terbukti," kata Imam di Kantor Ombudsman Perwakilan Sumut, Medan, Kamis (30/9).
Ia mengatakan, pegawai tersebut saat ini masih menjalani pemeriksaan lanjutan serta pembinaan. "Kamitarik ke kantor wilayah untuk kamilakukan pembinaan," ujarnya.
Dia mengaku telah menginstruksikan seluruh pimpinan lapas untuk lebih optimal dalam memantau keamanan di lingkungan lapas. Selain itu, juga diminta untuk senantiasa memberikan sosialisasi kepada para penghuni bagaimana melaksanakan hak dan kewajiban selama berada di lapas.
"Selain melakukan kelengkapan sarana dan prasarana yang sebetulnya tidak maksimal, tapi juga melakukan penguatan kepada pegawai dan penghuni terkait hak-hak. Kalau penghuni berkelakuan baik, ada reward dan sebaliknya jika berkelakuan buruk ada punishment," ujarnya.
Penganiayaan terhadap seorang napi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IA Tanjung Gusta Medan viral medsos beberapa waktu lalu. Dalam video itu, seorang napi menyebut rekannya dipukuli karena tidak memberikan uang kepada petugas sambil memperlihatkan punggung rekannya yang memar karena dianiaya.
6 Bulan Bekerja, TGPF Novel Baswedan Gagal Ungkap Pelaku, Apalagi Aktor Intelektual2025-06-13 15:08
5 Jus Terbaik buat Otak, Bantu Atasi Tumor Otak2025-06-13 15:02
Sedang Malas Bercinta? Ini 6 Cara Tetap Intim dengan Si Dia2025-06-13 15:01
Kian Sepi Pengunjung, Lika2025-06-13 14:30
Tim Hukum Baiq Nuril Bakal Bersurat ke Jokowi2025-06-13 14:20
Universitas Esa Unggul Gandeng Wise Leaders Gelar The Great Indonesia CSR Award 20232025-06-13 13:31
NYALANG: Drama Gelap Dunia Tiada Ujung2025-06-13 13:26
5 Kebiasaan Orang Tua saat Memberi Makan yang Bikin Anak Sakit2025-06-13 13:24
Siapa yang Pertama Kali Menggoreng Isu UAS Hina Yesus?2025-06-13 12:56
Gubernur Jakarta Bakal Ditunjuk Langsung Presiden, HNW: Merampas Kedaulatan Rakyat2025-06-13 12:50
Damai Harus, Tapi Soal Rasisme Polisi Harus Usut Tuntas2025-06-13 15:27
Anggotanya Diduga Terlibat Pungli Rutan KPK, Polri Tunggu Proses yang Berjalan2025-06-13 15:24
Keberuntungan saja tidak cukup: Survei trader Octa2025-06-13 15:07
Ilmuwan Sebut Tinta Tato Bisa Sebabkan Kanker Darah2025-06-13 15:00
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan Buntut Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya2025-06-13 14:24
Harga Tiket Pesawat ke Jerman Nonton Euro 2024, Mulai Rp7 Jutaan2025-06-13 14:01
Gugat Praperadilan, Aiman Minta Hp dan Akun Media Sosialnya Dikembalikan2025-06-13 13:54
NYALANG: Drama Gelap Dunia Tiada Ujung2025-06-13 13:36
BPH Migas Bakal Percepat Program BBM Satu Harga di Wilayah 3T2025-06-13 13:22
Kian Sepi Pengunjung, Lika2025-06-13 13:14