您的当前位置:首页 > 综合 > Lagi, BSI Incar Rp4 Triliun dari Penerbitan Sukuk Hijau 正文
时间:2025-05-27 06:47:47 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berencana menerbitkan sukuk berkelanjut quickq下载iosjs7
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berencana menerbitkan sukuk berkelanjutan seri kedua dengan target dana antara Rp3 triliun hingga Rp4 triliun pada akhir Juni 2025.
Senior Vice President ESG BSI, Rima Dwi Permatasari, menegaskan bahwa penerbitan sukuk ini bukan untuk menambal likuiditas, melainkan strategi jangka panjang perusahaan. “Postur alokasinya tetap sama, 60 persen untuk pembiayaan mikro dan UMKM, 40 persen untuk proyek hijau," ujar Rima dalam forum Islamic Finance Dialogue (IFD) 2025 di Jakarta, Senin (26/5/2025).
Sukuk berkelanjutan ini merupakan lanjutan dari penerbitan perdana senilai Rp3 triliun pada 2024. Secara keseluruhan, BSI telah mengantongi izin untuk menerbitkan sukuk berkelanjutan hingga Rp10 triliun selama periode tiga tahun.
Baca Juga: Laba Tumbuh Double Digit, BSI Perluas Market Share
Meski kondisi likuiditas perbankan tengah menantang, minat investor terhadap sukuk ini tetap tinggi. Proses book building menunjukkan oversubscribe lebih dari tiga kali lipat. “Banyak yang ingin terlibat karena ini instrumen berdampak baik secara sosial, lingkungan, dan spiritual,” tambah Rima.
Tak hanya fokus pada pendanaan hijau dan UMKM, BSI juga memperluas inovasi melalui pengembangan instrumen zakat. Salah satunya, BSI sedang menyusun kerangka zakat bersama BAZNAS dan akan meluncurkan produk tabungan zakat bagi masyarakat yang belum mencapai nisab namun ingin berzakat secara rutin.
Baca Juga: Cair Bulan Depan! Cek Jadwal Lengkap Pembagian Dividen Rp1,05 Triliun BSI (BRIS)
Dari sisi penguatan ekosistem halal, BSI mencatat perkembangan pesat. Sejak Februari 2025, BSI telah membantu 10 ribu pelaku UMKM memperoleh sertifikasi halal melalui kemitraan dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). Hingga kini, sektor UMKM halal telah memperoleh pembiayaan senilai Rp25 triliun dengan pertumbuhan 18 persen, melampaui rata-rata pertumbuhan pembiayaan BSI yang mencapai 16 persen.
Lebih lanjut, Rima menegaskan komitmen BSI untuk mengadopsi standar ESG internasional. “BSI bukan hanya mengadopsi kerangka nasional, tapi menargetkan implementasi standar global untuk keberlanjutan,” tegasnya.
Soal Diskon Tarif Listrik, Bahlil Jujur: Belum Dapat Laporan!2025-05-27 06:45
Menkeunya Trump Kesampingkan Turunnya Sovereign Credit Rating AS2025-05-27 06:41
Dua Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Dibawa Keluarga ke Pekanbaru dan Makassar2025-05-27 06:30
Kabulkan Permintaan Buruh, Ini Dampak Putusan MK Terhadap Mekanisme PHK2025-05-27 06:14
Warga RI Bisa Medical Check Up Gratis 2025 Nanti, Ini Caranya2025-05-27 05:59
Kematian Akibat Pneumonia di Indonesia Naik Drastis Sepanjang 20242025-05-27 05:42
Dua Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Dibawa Keluarga ke Pekanbaru dan Makassar2025-05-27 05:19
2025年日本艺术类大学排名一览表2025-05-27 04:50
19 Bandara di Indonesia yang Turunkan Harga Tiket Pesawat 10 Persen2025-05-27 04:50
Cegah DBD, Sudinkes Jakpus Ingatkan Masyarakat Lakukan PSN Mandiri2025-05-27 04:40
Yang Ditunggu2025-05-27 06:17
2025美国环境专业大学排名2025-05-27 06:08
2025美国游戏设计学校排名2025-05-27 06:03
2025年日本艺术类大学排名一览表2025-05-27 06:02
Polisi Bantah Siksa Anak Aktor Jeremy Thomas2025-05-27 05:35
Arti Bintik Putih di Kuku, Bukan Sekedar Ada yang Rindu2025-05-27 05:34
Arti Bintik Putih di Kuku, Bukan Sekedar Ada yang Rindu2025-05-27 05:26
2025qs世界大学排名艺术院校排名2025-05-27 05:07
Wacana Harga Tiket Pesawat Turun Saat Libur Nataru, Mungkinkah?2025-05-27 05:01
BPBD Jakarta: Sejumlah Lokasi di Jakarta Utara Masih Terdampak Banjir Rob2025-05-27 04:23