您的当前位置:首页 > 综合 > Giliran Swedia Menekan Israel Soal Gaza, Dorong Sanksi Tegas 正文
时间:2025-05-27 14:20:09 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - Uni Eropa terus memberikan tekanan keras menyusul pemblokiran bantuan keman quickq加速器下载地址
Uni Eropa terus memberikan tekanan keras menyusul pemblokiran bantuan kemanusiaan oleh Israel di Gaza, Palestina. Kali ini manuver tersebut datang dari Swedia.
Swedia mengatakan bahwa pihaknya akan memanggil Duta Besar Israel di Stockholm. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk protes terhadap terbatasnya bantuan kemanusiaan yang diizinkan masuk ke Gaza.
Baca Juga: Israel Salahkan Uni Eropa Soal Penembakan Staf Kedutaannya di Washington
Perdana Menteri Swedia, Ulf Kristersson, menyampaikan bahwa negaranya sangat prihatin terhadap situasi kemanusiaan yang semakin memburuk dalam kawasan itu.
Menurutnya, negaranya menaruh perhatian akan bagaimana hanya ratusan truk yang diperbolehkan membawa bantuan makanan ke daerah yang terdampak blokade dari Israel.
“Kami telah sangat jelas tentang hal ini, baik secara mandiri maupun bersama banyak negara euro lainnya,” kata Kristersson, dilansir dari Reuters, Selasa (27/5).
Kristersson juga menyerukan agar negara-negara euro menjatuhkan sanksi dan meningkatkan tekanan diplomatik terhadap Israel. Hal ini agar negara tersebut segera mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk tanpa hambatan.
“Tekanan itu kini meningkat, tanpa diragukan lagi, dan dengan alasan yang sangat kuat,” jelasnya.
Tindakan ini menyusul kampanye militer Israel di Gaza. Israel diketahui melancarkan serangan udara dan darat besar-besaran yang telah menyebabkan lebih dari 53.900 warga Palestina tewas serta menghancurkan sebagian besar infrastruktur di Jalur Gaza.
Baca Juga: Iran Tak Gentar, Siapkan Balas Telak Jika Fasilitas Nuklir Diserang Israel
Organisasi bantuan kemanusiaan melaporkan tanda-tanda malnutrisi akut telah menyebar luas, dan jumlah truk bantuan yang masuk masih jauh dari mencukupi kebutuhan mendesak penduduk.
Resistensi Antibiotik, 700 Ribu Orang di Dunia Meninggal Tiap Tahun2025-05-27 14:06
Kerahkan 665 Personel, Pemkot Jaksel Keruk Lumpur Waduk Lebak Bulus untuk Tangani Banjir2025-05-27 13:25
China Bakal Luncurkan 'Kereta Api Perak' untuk Turis Lansia2025-05-27 13:01
2025世界插画专业大学排名2025-05-27 12:59
Kemenhub Wacanakan Bus Gratis ke Puncak saat Libur Nataru2025-05-27 12:47
UPN Veteran Jakarta Kukuhkan Dua Guru Besar, Salah Satunya Rektor2025-05-27 12:27
Daftar Jurusan Teknik dengan Gaji Tertinggi dan Terendah, Masa Depan Cerah2025-05-27 12:02
Warga Sindir Ferdy Sambo yang Hukumannya Jadi Penjara Seumur Hidup, 'Hukum Lagi Promo 8.8'2025-05-27 11:39
Pakai Parfum yang Sama tapi Aromanya Berbeda, Kok Bisa?2025-05-27 11:39
MTI Usul Ojek di Jakarta Berpelat Kuning, Begini Ceritanya2025-05-27 11:34
NYALANG: Penantian Tak Bertepi2025-05-27 13:36
Polres Metro Jakarta Barat Ungkap Penggelapan 15 Ton Beras Premium2025-05-27 13:25
Alumni ITS Siap Kawal Isu Lingkungan Demi Pembangunan Berkelanjutan2025-05-27 13:00
Pelita Jaya Kembali di Jalur Kemenangan usai Tekuk Tangerang Hawks2025-05-27 12:51
Wapres Gibran Prioritaskan Logistik untuk Warga Korban Banjir di Pondok Gede Permai2025-05-27 12:36
2025世界服装设计学院排名前十2025-05-27 12:32
Gayanya Memimpin DKI Ibarat Bumi dan Langit: Semua Orang Tahu Anies, Mau Gak Mau Heru Budi Harus....2025-05-27 12:21
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sebut Matematika Bukan Pelajaran yang Menakutkan, Gurunya Harus Dirindukan2025-05-27 12:17
FOTO: Dermaga Wisata Baru, Daya Tarik Kota Selancar di El Salvador2025-05-27 11:49
Daftar Jurusan Teknik dengan Gaji Tertinggi dan Terendah, Masa Depan Cerah2025-05-27 11:34