时间:2025-06-10 12:10:04 来源:网络整理 编辑:时尚
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Menteri PPPA) Bintang quickq网页怎么打不开
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Menteri PPPA) Bintang Puspayoga buka suara terkait tidak masuk kasus pemerkosaan, dan aborsi dalam Rancangan Undang-Undang Tidak Pidana Kekerasan Seksual (RUU TPKS). Bintang mengungkapkan, pihaknya akan memperjuangkan peraturan mengenai pemaksaan aborsi dan perkosaan.
"Ini pasti kita akan perjuangkan, pasti pemerintah akan perjuangkan," ujar Bintang dalam Media Talk "Tok !! RUU TPKS Sepakat Diteruskan ke Sidang Paripurna DPR RI" secara virtual, Jumat (8/4/2022).
Baca Juga: Tok! Vonis Herry Wirawan Jadi Hukuman Mati dan Asetnya Disita Negara, Menteri PPPA: Putusan Tepat!
Pembahasan RUU TPKS membutuhkan waktu enam tahun, Bintang mengatakan selama itu mengalami pasang surut.Namun kata Bintang, hal ini merupakan masa pembelajaran yang sangat penting.
Masa pembelajaran, khususnya bagi jajaran Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang menjadi leading sectorpembahasan RUU tahun 2017 serta kementerian lain yang menjadi anggota tim pemerintah saat itu.
"Di samping itu kami juga belajar bagaimana memahami pengalaman para pendamping korban, organisasi keagamaan mahasiswa dan pemuda serta organisasi pekerja. Kami juga mencoba memahami pandangan pihak-pihak yang menyatakan kontra terhadap rancangan undang-undang ini," kata Bintang
Bintang mengatakan DIM RUU TPKS dibahas dengan hati-hati sehingga terjadi perpaduan pandangan, silang pendapat berubah menjadi tukar pikiran yang semakin kental dengan nuansa musyawarah untuk mencapai mufakat.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Rektor Loyalis Anies Baswedan Diperiksa Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Siap2025-06-10 12:09
Blok Migas Terlantar di Natuna Bisa Hasilkan 7.000 Barel per Hari2025-06-10 11:59
Kemendiktisaintek dan Kemenkes Bentuk Komite Cegah Kekerasan PPDS, Ini 6 Tugasnya2025-06-10 11:53
Preman Berkedok Ormas Peras Pedagang Teh Solo di Ciledug, Minta Uang Pembinaan Rp700 Ribu2025-06-10 11:11
Kampanye di Bandung, Prabowo: Kami akan Bekerja Sebenar2025-06-10 11:00
Rumah Tak Lagi Aman, Kekerasan Seksual Terhadap Anak Perempuan di Lingkup Keluarga yang Kian Marak2025-06-10 10:51
BI Dukung Jakarta Jadi Kota Global2025-06-10 10:42
Sepakat Akhiri Konflik, PWI Gelar Kongres Persatuan Agustus 20252025-06-10 09:59
Citigroup Revisi Proyeksi Dipotongnya Suku Bunga The Fed, Jadi Bulan Ini2025-06-10 09:30
Terdaftar atau Tidak? Cek NIK KTP Penerima Bansos PKH BPNT 2025 Sekarang Juga!2025-06-10 09:24
Polri Gandeng Ustaz Das'ad Latif untuk Suarakan Perdamaian Jelang Pemilu 20242025-06-10 11:35
FOTO: Berseluncur Asyik di Lintasan Skate Kolong Flyover Slipi2025-06-10 11:30
Bisa Dicegah, Kenali Penyebab Kanker Usus Besar2025-06-10 11:29
3 Daun untuk Kesehatan Jantung, Cara Alami Mencegah Kematian Dini2025-06-10 10:56
Iran Kecam Tekanan Baru dari Trump: Dia Melanggar Hukum Internasional!2025-06-10 10:53
Kejari Bandung Periksa Mantan Dirut Bio Farma Honesti Basyir2025-06-10 10:32
NYALANG: Sore Temaram di Ufuk Harapan2025-06-10 10:32
NYALANG: Sore Temaram di Ufuk Harapan2025-06-10 10:26
OPPO Luncurkan ColorOS 14 Berbasis AI, Tingkatkan User Experience Smartphone di Indonesia2025-06-10 10:06
Panduan Pelaksanaan Waisak dan Pelepasan 2.569 Lampion di Borobudur2025-06-10 09:33